Ngga peduli bagusan yang mana, karena yang nyanyi itu 7 cowok-cowok kece, aku mah seneng aja wkwkwk. Sebenernya sih kalau aku pribadi, ‘Don’t Leave Me’ itu kurang ngena daripada Crystal Snow. Karna aku lebih pro ke OST anime daripada OST drama haha.
Terserah deh. Pokoknya di sini aku mau nerjemahin interview BTS tentang album Jepang baru mereka dan lagu-lagu di album itu.
Cuss aja yuk! Aku nerjemahkan dari bahasa Inggris, oleh ARMY baik kita @glitter_jk dan @vlissful. Follow dia untuk info lengkap BTS berbahasa Inggris.
baca juga: Fakta BTS Update Maret 2018 #2nd Week
====BAGIAN INTERVIEW OLEH MEMBER BTS
RM: “Ini adalah tantangan pertama kali melakukan OST untuk drama. Pertama-tama, kami merasa terhormat untuk berpartisipasi pada ini, karena ini adalah drama popoler di Korea dan kami berharap untuk menjadi bagian dari tim hebat. Di lagunya, ada lirik yang mengatakan, “Kau tidak perlu khawatirkan apa pun~”. Seperti liriknya, aku merasa bahwa kami tidak seharusnya khawatir tentangnya karena lagu yang sempurna telah dibuat jadi aku merasa lega.”
J-hope: “Kami merasa terhormat untuk berpartisipasi, dan aku harap orang-orang yang akan melihat drama ini akan menyukai lagunya.”
baca juga: [Terjemahan] "Small Talk" Kim Young Dae Tentang Jungkook Mengkover Lagu Roy Kim
--TENTANG ‘DON’T LEAVE ME’
Ini adalah lagu yang mengkombinasikan visi dari drama dan musikalitas BTS. Kemajuannya terisi dengan sensasi dan cara ia meninggi cukup baik untuk menstimulasi emosi penonton.
--Komentar Aktor Sakaguchi Kentaro
Ini adalah musik serius yang mendetail dan sangat cocok. Aku merasa seperti aku melihat pada ketegangan dan emosi-emosi kacau Kento melalui lagunya. Lagunya cocok dengan warna dari drama ini dan aku berharap untuk berjuang dengan caraku di drama dengan lagu ini.
--Komentar Hagiwara PD
Trans Korea: @BTSR_613
Trans Inggris: @glitter_jk
Trans Indonesia: Najla Al-faiq
Bonus!
Ini adalah terjemahan tentang Ringwanderung, salah satu lagu lain BTS di album Face Yourself.
==Ringwanderung adalah istilah mendaki gunung yang berasal dari Jerman, yang mana juga sebuah kombinasi dari ‘ring’ dan ‘wanderung (untuk berjalan atau mendaki)’. Istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan situasi di saat kamu kehilangan arah karena cuaca yang buruk seperti kabut, badai salju dan hujan deras saat kamu mendaki gunung. Fenomena ini menyebabkan kamu percaya bahwa kamu berjalan lurus untuk mencari jalan keluar, ketika pada kenyataannya, kamu berkeliling di lingkaran pada area yang sama.
baca juga: [Terjemahan] BTS X YouTube Red, Burn The Stage Rilis pada 28 Maret dan Cara Menonton Tanpa Harus Membayar
Saat kamu tiba-tiba tersesat, kamu kehilangan energimu sebagaimana kamu mencoba untuk mencari jalan keluarmu, kemudian hari menjadi gelap, rasa dingin dan lapar menamparmu, dan kamu mulai merasakan suatu urgensi. Itu akan lebih mudah untuk kehilangan keputusan seperti kamu jatuh lebih dalam ke dalam keputusasaan.
Fenomena ini biasanya dapat ditemukan di masyarakat hari-hari ini. Jika kamu menghadapi kesulitan ekonomi, ia mungkin dengan mudah menyebabkan kamu berkeliling tanpa tujuan seperti kamu kehilangan kemampuan berpikir dan arah tujuan di hidupmu. Sebuah contoh saat kamu tiba-tiba kehilangan pekerjaanmu dari tempat kerja yang telah kamu percaya, atau saat sebuah perusahaan yang telah kamu invest menjadi bangkrut.
Karenanya, penting untuk berdiam di langkah-langkahmu untuk sementara dan melihat di mana kamu sesungguhnya berada –karena jika kamu tidak tahu di mana dirimu, kamu tidak bisa tahu ke mana kamu pergi juga.
Trans Inggris: @vlissful
Trans Indonesia: Najla Al-faiq